GUOKUIGW – Salah satu inovasi terbaru yang terdapat pada PS5 Pro adalah teknologi upscaling yang dikenal sebagai PlayStation Spectral Super Resolution (PSSR). Fitur ini diungkapkan oleh Mark Cerny saat peluncuran konsol dan terbukti meningkatkan kemampuan komputasi serta frame rate permainan.
Karena itu, banyak yang ingin tahu seberapa besar perbandingan antara teknologi PlayStation ini dengan solusi yang ditawarkan oleh NVIDIA dan AMD. Apakah PSSR bisa bersaing dengan dua raksasa yang telah lebih dulu mengembangkan teknologi serupa?
Berdasarkan temuan dari Digital Foundry, tampaknya teknologi PSSR dari Sony sudah berhasil mengungguli FSR 3.1 yang dikembangkan oleh AMD. Dalam pengujian menggunakan game Ratchet & Clank: Rift Apart, kualitas visual di PS5 Pro terlihat lebih baik dibandingkan dengan PC yang menggunakan FSR 3.1 dalam “performance mode”.
Namun, meskipun demikian, teknologi ini masih harus mengejar ketertinggalan dari NVIDIA DLSS, yang tetap menjadi yang terdepan. Hal ini menunjukkan bahwa Sony tidak sembarangan dan telah merilis teknologi yang mereka anggap sudah siap.
Tapi, masalah yang sama masih menjadi keluhan di kalangan gamer. Terdapat kekhawatiran mengenai kurangnya game eksklusif dan judul-judul baru yang sepertinya belum dapat langsung dinikmati saat konsol ini dirilis pada bulan November mendatang.
Harta PS5 Terlalu Mahal
Banyak pendapat yang beredar di dunia maya mengungkapkan bahwa harga konsol ini terlalu tinggi jika dibandingkan dengan performa yang ditawarkan dibandingkan PS5 standar. Banyak pula yang mengaitkan harga upgrade di tengah siklus generasi ini dengan harga PS4 Pro beberapa tahun lalu.
Saat itu, selisih harganya hanya $100 antara versi Pro dan yang biasa. Namun, perbedaan harga kali ini hampir dua kali lipat, yang jelas memicu diskusi di kalangan netizen. Menurut kamu bagaimana? Apakah kamu tertarik untuk membeli konsol terbaru dari Sony ini?